Rasul Saw Melaknat Seorang Pria Yang Meniru Tingkah Laku dan Perbuatan Wanita & Wanita Yang Meniru Perilaku Pria

Limpahan puji kehadirat Allah SWT yang telah mengawali iman dengan "Laa ilaaha ilallah" (Tiada Tuhan Kecuali Allah) inilah awalnya iman, dan inilah kesempurnaan iman, kalimat yang menjadi intisari segala ibadah, kalimat yang menjadi sumber kebahagian yang kekal, yang mengawali cahaya risalah dan keislaman setiap hamba Allah, maka terbitlah matahari kebahagiaan, yang Allah terbitkan dengan datangnya Sang Pembawa kalimat taufiq, Sayyidina Muhammad Saw wa barak 'alaih,
yang tuntunannya menuntun kepada rahasia keluhuran hidup, kepada beribu-ribu gerbang rahmat Ilahi, menuntun mereka kepada kesejukan, membuat jiwa yang gundah menjadi tenang, membuat jiwa yang sedih menjadi terhibur, membuat jiwa yang bergelombang menjadi sejuk dengan keagungan Allah,

Hadirin hadirat, sampailah kita pada tuntunan yang paling agung, tuntunan Muhammad Saw, yang setiap tuntunannya mengandung beribu makna dan hikmah, didalam hadist ini

La’ana Rasulullahi shollallahu ‘alaihi wasallama al-mutasyabbihiina minarrijaali binnisaa-i wal-mutasyabbihaati minannisaa-i birrijaali  

"Rasulullah Saw melaknat pria yang meniru perilaku wanita, dan wanita yang meniru perilaku pria" (HR. Bukhari)

Dikatakan oleh ibnu Abbas ra, bahwa Rasulullah Saw itu melaknat pria yang meniru - niru adat atau perbuatan atau tingkah laku kaum wanita, dan wanita yang meniru tingkah laku dan adat istiadat atau perbuatan pria, tentunya pasti kita bertanya "betapa kejamnya tuntunan Sang Nabi ? "
akan tetapi hadirin inilah kesucian tarbiyah, inilah keindahan pendidikan Sang Nabi, karena  dengan perbuatan pria yang meniru - niru perbuatan wanita, dari perbuatannya, dari tingkah lakunya, dari suaranya, maka ini akan memulai dari pada penyakit - penyakit yang timbul pada sifat manusia, muncullah homo seksual, muncullah lesbian,

Ini semua muncul dari pada seorang pria yang ikut-ikut gerak gerik wanita, dan wanita yang mengikuti  gerak gerik kaum pria, muncullah penyakit aids, dan penyakit - penyakit berbahaya yang tidak bisa disembuhkan, awal sebabnya adalah dari pria yang mengikuti gerak gerik wanita dan wanita yang mengikuti gerak gerik pria, oleh sebab itu Sang Nabi mengucapkan laknat atas mereka dimasa  itu, sehinggah agar para sahabat segerah mundur dan memberi peringatan kepada pria yang barang kali meniru-niru gaya wanita, dalam berbicara, dalam perpakaian, atau wanita yang meniru-niru gaya pria dalam berbicara, dalam berpakaian, agar jangan muncul homo seksual, jangan muncul lesbian, karena ini semua muncul dan berawal dari ini.

Dan ketika muslimin dan masyarakat mulai meninggalkan sunnah ini, mundur dari tuntunan Sang Nabi, maka semakin buruklah hari-hari mereka , muncul aids, muncul lesbi, muncul homo dan lain sebagainya, ini semua sebenarnya obatnya adalah satu saja dengan mengikuti Sunnah Nabi Muhammad Saw, Sang Pembawa rahmat lil'alamin, Sang Pembawa Kasih Sayang Allah kepada Alam Semesta, maka akan tenanglah alam ini, akan sejahtera masyarakat, akan sejahtera keluarga, karena apa ? karna yang Maha Pemberi Kesejahteraan akan menumpahkan kesejahteraan Nya kepada seorang yang mengikuti Sunnah Nabi-Nya Muhammad Saw wa barak'alaihi.


dikutip dari ceramah Al-Habib Munzir bin Fuad Al Musawa